Politeknik
Kesehatan Kementerian Kesehatan Kalimantan Timur baru saja melaksanakan salah
satu kegiatan kerohanian yaitu peringatan Isra dan Mi’raj Nabi Besar Muhammad
SAW. pada tanggal 22 Juni 2012 lalu. Acara ini untuk pertama kalinya bertempat
di masjid kita “As-Salam” setelah selesai tahap pembangunannya.
Acara
ini dapat terselenggara berkat dukungan seluruh Dosen di tiap jurusan dan
staff-staffnya dan juga jajaran seluruh petinggi direktorat yang telah
menyumbangkan sebagian rizqinya untuk acara ini dan infaq kepada mereka yang
membutuhkan.
Meski
ditengah guyuran hujan lebat acara ini tetap berlangsung khidmat, Al-Ustadz Husaini
yang kali ini mengisi hikmah peringatan Isra dan Mi’raj sangat membawa suasana.
Beliau menyampaikan tentang pentingya pekara Sholat Fardhu 5 waktu yang
merupakan ibadah utama kaum muslimin dan nantinya akan menjadi ibadah pertama
yang akan dihisab di padang mahsyar, apabila baik shalatnya maka baik pula
seluruh amal ibadahnya.
Acara
kali ini tidak hanya focus di lingkungan kampus saja, namun kami menyempatkan
pergi mengunjungi sebuah panti asuhan yang jauh dari pusat kota samarinda.
Panti Asuhan “Kurnia” yang kali ini kami kunjungi bertempat di jalan gerilya
dengan kondisi panti yang kurang layak untuk dihuni oleh ± 50 orang anak.
Begitu menyayat hati saat kami berjumpa dengan sebagian anak-anak panti
generasi muda islam yang hidup tidak lagi bersama orang tua mereka, berbeda
sekali dengan kehidupan kita yang masih dapat menghabiskan waktu-waktu
berkumpul dengan kedua orang tua.
Semoga
kita semua bias mengambil hikmah dari peringatan Isra dan Mi’raj ini, untuk
lebih meningkatkan lagi ibadah Sholat fardhu 5 waktu dan utamakan dilakukan
berjamaah. Kemudian berkaca pada anak-anak Panti Asuhan “Kurnia” sana, agar
kita sebagai mahasiswa dapat meningktkan kepedulian kita pada sesame. Banyak
yang hidupnya kurang beruntung daripada kehidupan kita, namun apa yang sudah
kita lakukan untuk mereka. Jangan sampai kita justru berfoya-foya atau bahkan
hati nurani kita ditutup oleh Allah Naudzubillahi min dzalik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar